MENSTIMULUS ANAK SUKA MEMBACA BAGIAN 2

MENSTIMULUS ANAK SUKA MEMBACA
BAGIAN 2

 

Point utama dalam proses pengenalan anak kepada buku adalah intensitas pertemuannya dengan buku. Seberapa sering orangtua memberikan buku kepada anak untuk menemaninya setiap hari. Untuk hal ini memang butuh sedikit merogoh kocek untuk dapat menyediakan buku-buku yang menarik bagi anak-anak. Biarkan anak selalu Bersama dengan buku setiap harinya meskipun rumah akan Nampak sedikit berantakan karena buku ada dimana-mana. Namun hal iti tak jadi masalah, jika kita dapat mebangun komitmen dan menanamkan kedisiplinan keada anak sedini mungkin, maka hal tersebut dapat teratasi. Tentunya kita sebagai orangtua harus ekstra sabar dalam mengahadapi situasi seperti itu.

Upayakan jangan memaksa anak untuk membaca buku hanya disatu tempat saja, di atas meja belajarnya saja atau di ruang tertentu, berikan keleluasaan kepada anak untuk dapat menikmati buku bacaannya dimanapun ia suka. Jadi biarkan saja buku itu dapat ia temui dimana-mana disetia[ sudut rumahnya. Hal ini akan menambah frekuensi perjumpaannya dengan buku. Kita juga perlu memerhatikan keadaan dirinya, untuk dapat menikamti dan asyik dengan bacaannya, anak butuh suasana yang santai dan menyenangkan. Jika anak belum bisa membaca, maka keaktifan orangtua dalam mendongeng atau membacakan cerita sangat membantu untuk membuat suasana menjadi asyik dan menyenangkan.

Saya memiliki beberapa tips untuk menjadikan anak akrab dengan buku-buku. Hal ini telah saya dan suami terapkan untuk Aqila. Semoga bermanfaat dan dapat membantu para orangtua untuk mengenalkan buku kepada anak.

1. Tingkatkan intensitas pertemuan anak dengan buku. Hal ini dapat kita lakukan dengan memfasilitasinya buku-buku yang menarik di rumah, sediakan disetiap tempat yang paling sering dikunjungi anak. Jadwalkan untuk dapat mengunjungi toko buku Bersama anak dan biarkan anak memilih buku yang ia sukai.
2. Sediakan tempat khusus untuk meletakkan buku-buku anak, jika perlu buatkan perpustakaan kecil untuknya di sudut kamarnya, sehingga ia merasa memiliki privasi dan tahu dimana ia harus menempatkan buku-bukunya kembali setelah selesai membaca.
3. Berupaya untuk menciptakan suasana membaca yang menyenangkan dan santai bersama anak.
4. Biasakan membacakan cerita untuk anak di waktu-waktu tertentu, sebelum tidur malam misalnya. Upayakan orantua aktif dalam membacakan cerita, dengan mimic wajah yang heroic, intonasi yang baik dan kehebohan-kehebohan lain yang dapat orangtua ciptakan saat mendongeng. Tak lupa juga berian kesempatan kepada anak untuk mengutarakan pendapatnya tentang cerita yang dibacakan atau ciptakan suasana diskusi sederhana saat membacakan cerita untuknya.
5. Awali dengan buku yang paling disukai anak dan yang paling ringan.

Nah itulah tips dari saya bunda dan kali ini kegiatan Aqila Bersama bukunya sangat menarik, ia tak lagi memilih majalah anak untuk dibacanya. Namun ia tertarik dengan perkembangbiakan makhluk hidup yang ada dalam buku IPA, meskipun buku pelajaran namun buku karya Yohaness Surya ini sangat menarik baginya karena isinya sederhana, ringan, bergambar dan full colour. Buku ini sebenarnya untuk anak SD, namun karena sangat menarik buat Aqila, jadi dia sangat menyayangi buku ini, ia sering membuka dan meminta ibu untuk membacakan isi bukunya. Terlebih lagi karena buku IPA, isinya ya tentang alam dan semua makhluk hidup yang sebagian besar telah Aqila jumpai di lingkungan sekitar. Uniknya lagi, buku ini pun bukan buku baru tapi buku yang lama milik saya dulu jaman SD, nah bukan buku lama lagi kan jadinya tapi buku tua hehe…
Bukankah yang dikatakan buku baru itu adalah buku yang belum pernah dibaca? bukan berarti harus buku yang baru dibeli, artinya tak maslah buku itu baru atau tidak yang penting adalah aktivitas membacanya.

Baca Juga ya

Hal yang paling penting disini adalah saya samasekali tidak memaksakan Aqila harus mebaca buku apa dan yang mana, saya selalu memberikan keleluasaan kepadanya untuk memilih buku yang ia sukai dan menarik baginya. Seperti buku IPA ini, meskipun buku untuk anak SD, namun Aqila yang masih berusia 3,5 tahun sangat ingin mengetahui isi nya dan dia sangat tertarik dengan buku ini, sehingga buku ini menjadi salah satu buku favorit Aqila yang berulang-ulang kali ia membuka dan membacanya.

Baca Juga ya

Bacaan yang ia baca hari ini adalah tentang berbagai macam perkembangbiakan makhluk hidup, Aqila mengawali dari jenis tanaman bunga Tulip. Wah dia penasaran sekali dengan bunga tulip, hingga memaksaku untuk menanam bunga tulip di rumah, padahal bunga tulip tidak dapat dijumpai di negara ini kan? Apalagi menamnya di rumah, ya tentu menjadi hal yang sangat tidak mungkin dilakukan, akhirnya kuberikan contoh tanaman lain yang memiliki umbi lapis seperti tulip yaitu bawang merah dan bunga desember (hemanthus multiflorus) yang cantic berwarna merah milik tetangga. Hehe..itupun sudah mengobati rasa penasarannya dengan bunga tulip. Selanjutnya kami menggambar bunga tulip dengan berbagai warna dan membuat bunga tulip dengan kertas lipat kemudian ditempel di buku gambar dan di pohon literasi miliknya

INI ADA CUPLIKAN SAAT AQILA MEMBACA