Jumat, 12 April 2019

MENJELAJAH POTENSI ANAK 16
“Karena Kau Begitu Berharga”



Pentingnya  bagi orang tua memahami bakat dan potensi yang dimiliki anak adalah karena kepedulian kita sebagai orangtua agar memiliki anak yang bahagia, berbinar, berprestasi dan dapat menebar kebermanfaatan untuk orang lain dengan potensi dan bakat yang ia miliki. Sehingga potensi yang berkembang dengan baik sampai usia dewasa akan mengantarkannya pada jalan Ilahi. Mengetahui tujuan penciptaan dirinya serta semakin menambah tingkat keimanannya melalui profesi yang akan ia pilih nanti.

jangan bosan ketika orang tua harus mengamati kelebihan dan apa yang menjadi kebutuhan anak. Lakukan dengan sepenuh hati dan kesabaran, karena tentu saja proses itu tentu tidak selalu berjalan mulus. Berpayah -payah untuk mendapatkan hasil terbaik di masa panen kelak adalah lebih baik daripada bersantai tanpa kegiatan yang berarti namun tidak menghasilkan hasil di masa panennya. Setelah kita konsisten melakukan pengamatan, orang tua harus menstimulasi apa yang menjadi potensi anak. Jika kebiasaan-kebiasaan anak  yang dilakukan setiap harinya distimulasi secara baik maka bisa menjadi potensi yang baik pula untuk anak.

Selain itu orang tua juga perlu menstimulasi intelegensi yang meliputi kecerdasan matematika-logika, bahasa, musikal, visual-spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis. Sehingga kita mendapat banyak informasi anak kita memiliki kecenderungan kecerdasan yang mana. Hal ini bisa menjadi petunjuk dan memudahkan orang tua untuk memetakan potensi anak. Pada dasarnya setiap orang memang memiliki kecerdasan majemuk ini, hanya saja ada jenis kecerdasan yang paling menonjol dan tidak.  Maka, ketika orangtua telah mengetahui kecenderungannya, orangtua dapat fokus mengembangkannya di ranah yang paling menonjol pada diri anak. Jika kecerdasan majemuk distimulasi, kelebihan dan potensi anak akan terlihat dengan sendirinya. Harapannya adalah ketika sudah paham, maka orang tua akan lebih mudah mengarahkan.



Saya mendapati kakak Aqila bersikeras untuk tidak mau diantar ke sekolah naik motor. Ia memilih untuk naik sepeda, barangkali karena rasa bahagianya masih memuncak karena sepedanya baru. Ia ingin menaiki sepedanya sampai ke sekolah, tapi ibu mengikutinya dari belakang dengan sepeda motor. Saya berusaha merayunya untuk tidak menggunakan sepeda ke sekolah karena dia belum mahir mengendarainya. Tapi kakak Aqila tak mau, ia berjanji akan berhati-hati naik sepeda. Akhirnya saya lah yang menyerah merayunya. Dia bertekad menaiki sepeda sampai sekolah dengan senyum penuh keyakinan yang dimulainya dengan bismillah dan doa keluar rumah. Dalam perjalanan terlihat ia sangat berusaha mengendarai sepeda beroda bantu itu dengan baik. Perlahan namun sekuat tenaga, tampak keringat mulai mengalir dari dahi nya. Ketika menemui hambatan pun ia tetap berusaha menyelesaikan tekadnya sampai ke sekolah meskipun saya mencoba merayunya untuk menyerah Namun, hal itu tidak berhasil. Sampai-sampai ada seorang wali murid yang mengatakan kepada kakak Aqila kelamaan dan cari kerjaan. Saya tetap bersabar mendampinginya sampai di sekolah. Sempat ia terjatuh sekali, dan malah mengambil makanan ringan miliknya dari tas. Sama sekali saya tidak menegurnya mengapa ia melakukan itu. Ia makan sejenak di atas sepedanya dan ia memasukkan bungkus makanan itu ke dalam tas kembali setelah ia menengok di sekitarnya tak ada tempat sampah.

Perjalanan dimulai kembali hingga sampai di sekolah. Sesampainya di sekolah ia memilih tempat yang teduh untuk parkir sepedanya. Kemudian setelah  saya membacakan al-fatihah di telinganya, saya pun pamit untuk pulang, dia pun masuk kelas dan bersalaman dengan para guru. Entah apa yang disampaikan kepada gurunya, barangkali ia bercerita semuanya. Tapi saya lega, karena kakak Aqila mampu mengambil keputusan dan bertanggung jawab dengan pilihannya. Tekad yang pantang menyerah dan mampu mempertahankan daya tahan dirinya untuk sampai tujuan. Saat menjemputnya pulang sekolah saya mendapat teguran dari wali murid lain tentang apa yang dilakukan kakak Aqila membuat iri teman-teman nya yang lain. Rupanya ada beberapa anak yang merengek kepada ibunya untuk dibolehkan naik sepeda ke sekolah dengan tetap di iringi ibunya dari belakang dan ada pula yang merengek minta dibelikan sepeda seperti milik kakak aqila. Ah apapun kritikan itu saya hanya tersenyum memaklumi. Barangkali memang banyak hal yang mereka perhatikan dari sudut pandang mereka. Tapi saya masih dalam rangka menjelajahi potensi kakak Aqila, sehingga hal ini saya lakukan untuk mengamati potensi, kekurangan dan kelebihan yang dia miliki.


Banyak hal yang saya dapatkan dari berbagai ranah dalam proses pengamatan ini diantaranya adalah;

1 . Ranah Intrapersonal, di dalam ranah ini kakak Aqila menunjukkan tekad  yang kuat meskipun ia tahu bahwa ia belum mahir naik sepeda. Semangat yang datang dari dalam dirinya sendiri.

2. Ranah Interpersonal, ia mampu menghentikan rayuan ibu untuk menyerah dengan bahasanya yang baik. Bahwa ia akan berhati-hati dan mampu meyakinkan ibu dengan menunjukkan keberhasilannya.

3. Ranah change factor, ia mampu menunjukkan bahwa banyak cara untuk dapat sampai ke sekolah meskipun tidak diantar ibu. Bisa naik sepeda atau jalan kaki. Apalagi sekolahnya tidak terlalu jauh dari rumah dan ia menjadi paham tentang konsep jauh dekat yang sebenarnya melalui jarak tempuh dan kecepatan. Kepekaan terhadap lingkungan, bahwa tak boleh membuang sampah sembarangan tak luput dari perhatian saya saat ia memasukkan plastik bungkus makanannya ke dalam tas. Lebih baik menyimpan sampah terlebih dahulu dan membuangnya setelah menemukan tempat sampah.

Perjalanan pulang menjadi lebih lancar karena kakak Aqila mengingat bagian-bagian jalan yang tidak rata atau sulit untuk dilewati. Selain itu kemampuan mengendalikan sepedanya terlihat lebih baik

4. Ranah spiritual, yang ia tunjukkan dengan mengawali segala sesuatu dengan Bismillah dan doa untuk memohon pertolongan dari Allah Ta’ala.


💥Semua Anak Adalah Bintang
💥IIP
💥Bunda Sayang

#Tantangan 10 hari
# Level 7
# Kuliah Bunsay IIP
# Bintang Keluarga

0 komentar:

Posting Komentar

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

ANDROID SOURCE CODES MURAH

ADVERTISEMENT

IKUTI KAMI

Total Pageviews

Popular Posts

ADVERTISEMENT

Aqila Nyanyi - Naik Delman

IKUTI FANSPAGE KAMI

Unordered List

Text Widget